Hai semua! Bagaimana Ramadhan kali ini? Ya… Walaupun masih pandemi… Semoga Allah segera mengangkat wabah ini dan kita bisa beraktivitas dengan normal lagi. Aaamiin…
Allahu akbar… Allahu akbar… Allahu akbar..
La ilaha illallah…. Allahu akbar..
Allahu akbar.. Walillahil hamd….
Syawal telah datang. Saatnya rayakan kemenangan. Meningkatkan semangat dan amalan. Bagaimana perasaan kalian ketika datang Syawal? Pasti semua gembira. Tapi… Aku sedih berpisah dengan Ramadhan. Menurutku, Ramadhan kali ini adalah Ramadhan paling berkesan dalam hidupku. Berat rasanya perpisahan dengan bulan mulia itu….
Kalau kata Ibuku, “Tidak ada sesuatu yang abadi. Kesedihan perpisahan dengan Ramadhan, kini digantikan dengan kegembiraan menyambut hari raya….” Kira-kira begitulah…
Oh ya! Aku memohon maaf lahir dan batin. Diriku ini memohon maaf bila pernah menggores luka di hati teman-teman semua…. I’m so sorry… Forgive me body and soul….
Aku ada kata-kata. Mungkin… Bermanfaat. Maaf kalau jelek.
“Ramadhan itu seperti teman. Ia datang sebagai tamu kehormatan dan membawa keberkahan. Dan, kita merasa sedih ketika berpisah dengannya…”
Wkwkwk…. Aneh ya.. Semoga kalian paham.
Jangan pernah mengendurkan semangat beribadah, walau Ramadhan telah berlalu. Jadilah lebih baik dari bulan lalu. Ingat ya!
Karena kita belum bisa bertatap muka saat ini, kalian boleh nge chat disini. Bisa lewat Pesan & Surat Sahabat, Kolom Obrolan, dan komentar postingan ini. Kalau ada yang ngajak video call… Boleh lah… Kita janjian dan cari waktu yang tepat. Okay?
Btw, pembaca web ini semakin sedikit. Bagi kalian yang mendapat link web ini atau pernah membaca web ini, terus baca ya! Aku sedih kalo baca web nya cuma sekali.. 🙁
Jangan lupa doakan seluruh umat Muslim di seluruh dunia ya… Terutama yang sedang dalam penjajahan….
Sekian! Selamat berhari raya Idul Fitri 1442 H! Taqabbalallahu minna wa minkum.. Taqabbal ya Kariim…
selamat hari raya ya naf 🙂