Sabtu, 25 April 2023
Sebelum ku langkahkan kaki keluar dari gerbangnya,
Kutatap bangunan tua itu sekali lagi. Bangunan, yang sebenarnya, bukan pondokku yang asli. Ini bangunan pinjaman. Pondokku yang sebenarnya, sedang dalam pembangunan. Dan Insya Allah, tempatnya lebih bagus daripada yang sekarang.
Bangunan tua yang pernah menjadi PPISF Banaat itu sebenarnya adalah vila milik seorang hamba Allah. Kami dipinjami olehnya. Tapi tahun ini, sesuai dengan perjanjian, kita harus pindah.
Jadi sekarang….
Bangunan yang ada di gambar itu adalah tempat kami untuk tinggal. Sebenarnya, itu adalah masjid dan aula. Bukan asrama atau sakan. Yah.. Bersabar saja. Semoga pembangunan asrama kami dimudahkan oleh Allah….
Itulah doa yang selalu kami panjatkan di waktu-waktu mustajab.
Pembangunan Ponpes Putri memang belum sepenuhnya selesai. Bangunan yang sudah jadi saat ini adalah masjid ‘Aisyah, pantry, lapangan, dan beberapa rumah untuk Ustadzah yang sudah berkeluarga.
Untuk sementara, kami akan menempati aula masjid. Dan mulai sekarang, kami harus menyiapkan hati. Karena keadaan pondok kami ini berbeda dengan vila yang kemarin kami tempati. Waktu masih di vila, kami bisa memakai rok dan kerudung pendek. Sedangkan di pondok baru kami, karena masih proses pembangunan, banyak tukang yang berlalu lalang. Maka kami harus memakai busana lengkap dan tertutup.
Ya… Semoga Allah menguatkan hati kami. Menjadikan kami pribadi yang sabar dan tabah di segala kondisi.
Ya Allah… Mudahkanlah pembangunan Pondok Pesantren Salman Al-Farisi untuk putri.. Agar kami lebih mudah ketika menuntut ilmu dan mempelajari ayat-ayat Mu..
Ya Allah…. Bukakanlah hati-hati hambamu…
Ya Allah… Beri kami kekuatan!
Ku alihkan pandanganku ke bangunan yang dikelilingi sawah dan hutan itu. Saatnya memulai pengalaman baru…
#diarythalibahsalman
~Dragon Azul